Rabu, 07 Oktober 2009

Yohana Agustin Wijayantie Bekerja di TK Internasional Kinderfiled


Yohana Agustin Wijayantie, alumni PGTK Cerdas Bangsa, kini bekerja di TK Internasional Kinderfiled, Sunter, Jakarta Utara.

Menurut Yohana Agustin Wijayantie, TK Internasional Kinderfiled masih butuh lagi guru TK dan shadow teacher untuk anak autis. Mau?

Kinderfield Preschool/Kindergarten: Menstimulus Kreativitas Si Buah Hati

Untuk merangsang para siswa berpikir kreatif, sekolah ini memadukan beragam metode pendidikan. Apa saja metodenya?

‘Pengalaman adalah guru terbaik’. Kinderfield paham betul makna pepatah ini. Buktinya, dengan moto ’A school where children begin the greatest experience in life’, lembaga pendidikan ini coba mengenalkan experiential learning (belajar lewat pendekatan pengalaman) kepada siswa-siswi ciliknya. “Di sini kami ingin anak-anak merasakan pengalaman hidup dan belajar yang menyenangkan,” ujar Santi Gunawan, Operational Manager Kinderfield Preschool/Kindergarten.

Active Learning dan Montessori
Membuat sekolah bertaraf internasional dengan biaya terjangkau, adalah salah satu tujuan didirikannya sekolah Kinderfield Preschool/Kindergarten pada bulan November 1999. Selain itu, Kinderfield percaya bahwa setiap anak berhak untuk tumbuh dan berkembang dalam lingkungan yang aman, mengayomi, serta penuh kasih sayang. Nah, untuk mendukung misi tersebut, Kinderfield mengembangkan sendiri kurikulum pendidikannya sesuai perkembangan dan kemampuan anak. Pelajaran yang diberikan antara lain language, math, art and craft, physical education, character building serta music and movement.

Kinderfield juga menerapkan metode active learning, di mana anak didorong berpikir kreatif dan mampu mengungkapkan ide-ide sendiri. Bahkan untuk kelas Kindergarten, para siswa mendapat tambahan pelajaran science, cultural dan swimming. Metode montessori juga merupakan bagian dari Kinderfield. Metode ini terbagi dalam lima area belajar, yaitu practical life, sensorial, language, mathematics dan cultural.

Parent Sharing Session
Keberhasilan anak di sekolah tak lepas dari kerja sama antara guru dan orangtua. Itulah mengapa, di Kinderfield guru sangat dekat dengan orangtua siswa. Keduanya sering berdiskusi tentang kemajuan anak, program kegiatan dan sistem belajar-mengajar secara umum di sekolah.

Tak hanya dengan guru, orangtua juga bisa berkonsultasi langsung dengan psikolog sekolah, melalui program Parent Sharing Session. “Program ini diharapkan bisa membantu orangtua murid dalam menangani anak di rumah. Sehingga apa yang dilakukan anak di rumah sejalan dengan program di sekolah,” ujar Santi.

Dengan beragam pendekatan di atas, Kinderfield terus melebarkan sayapnya. Sampai saat ini Kinderfield terdapat di Tebet, Bekasi, Bumi Serpong Damai (BSD), Bogor, Simprug, Sunter, Cibubur, Duren Sawit dan Cinere. Jumlah muridnya kini mencapai 900 anak.

Ada pun kelas yang ditawarkan adalah Kiddy 1 (2-3 tahun), Kiddy 2 (3-4 tahun), Kindergarten A (4-5 tahun) dan Kindergarten B (5-6 tahun). Sementara perbandingan guru dan siswa untuk Kiddy 1 : 5 (maksimum 15 anak) dan Kindergarten 1 : 9 (maksimum 18 anak)

Sumber: http://www.parentsguide.co.id

1 komentar:

MONOKROM mengatakan...

Hallo salam kenal yah. Saya juga praktisi PAUD, juga masih mahasiswi Prodi PAUD di UNY Yogyakarta. Semoga dengan kunjungan ini terjalin silaturohmi lewat jejaring istimewa ini. Dengan demikian kita bisa saling berbagi ilmu dan pengalaman tentang seluk-beluk pendidikan TK atau PAUD.

Oiya, selamat saya ucapkan buat Mbak Yohana Agustin Wijayantie, alumni PGTK Cerdas Bangsa, yang telah mendapatkan pekerjaan sesuai dengan bidang yang sedang ditekuni, yakni menjadi tenaga profesional di lembaga pendidikan TK Internasional Kinderfiled, Sunter, Jakarta Utara.

Juga selamat untuk PGTK Cerdas Bangsa yang telah membuktikan kwalitas dan kapasitasnya, sehingga mampu menghasilkan lulusan yang benar-benar cerdas sehingga bisa memenuhi kepbutuhan pasar dunia kerja, khususnya Staff Profesional di bidang pendidikan Anak Usia Dini. Semoga prestasi tersebut semakin memotivasi seluruh civitas academika untuk terus meningkatkan prestasi dalam bidang edukasinya, sehingga pada gilirannya turut memajukan pendidikan anak usia dini di negeri ini.

Terima kasih! S
EJAHTERA DAN JAYALAH PARA GURU DI NEGERI INI!